Berkat Air Hujan

rain-wallpaper

“Engkau dapat minum dari sungai itu, dan burung-burung gagak telah Kuperintahkan untuk memberi makan engkau di sana” (1 Raj. 17:4).

Pasine Ragino Pangabean dan Meliana Martha Lamensia, warga Bandung, Jawa Barat, tersesat di Pulau Sempu selama tiga hari. Awalnya mereka bersama rombongan yang berjumlah 9 orang menuju ke Segara Anakan. Namun, mereka tertinggal dari rombongan dan tersesat. Selama beberapa waktu lamanya mereka hanya menggantungkan air hujan dan memakan dedaunan yang tumbuh subur di hutan. Suami isteri ini nekad menyusuri jalan setapak di Pulau Sempu. Sampai akhirnya, Pasine berhasil ditemukan dalam kondisi selamat oleh Tim SAR gabungan, di bibir Pantai Harapan. Kondisi fisik Pasine bersama isterinya terlihat melemah saat pertama kali dievakuasi tim SAR. Sejumlah luka lecet dialami mereka, sejak berjuang untuk menemukan rombongan mereka kembali.

Tuhan punya berbagai cara untuk menolong manusia. Hal di atas juga pernah dialami oleh Elia sewaktu timbul bencana kelaparan. Tuhan menyuruh hambanya ini untuk menetap di sungai Kerit, di sebelah timur Sungai Yordan. Elia bisa minum dari air sungai Kerit selama beberapa waktu, sampai Tuhan menyuruhnya ke luar dari sana. Tuhan juga menyuruh burung-burung gagak untuk memberi makan roti dan daging kepada Elia. Akhirnya Elia dapat mengatasi krisis kelaparan tersebut.
Saudaraku, di dalam Tuhan selalu ada pengharapan. Ketika situasi dan kondisi di sekitarmu terasa memberatkan dan menghimpitmu, masih ada Tuhan yang selalu slap menolongmu. Tuhan memiliki sepuluh ribu macam cara untuk menolong kita, yang sebagian besar di luar pikiran manusia. Langan pernah membatasi kuasa-Nya dengan pikiran-pikiran manusia yang terbatas. Biarkan Tuhan bekerja secara luar biasa atas hidup kita. (TT)

Burung-burung Gagak Saja Dapat Diperintahkan Tuhan Untuk Memberi Makan Kita.
Doa: Tuhan Yesus, biarlah mata rohaniku terbuka dan tidak meragukan kuasa-Mu. Amin.