Keajaiban Ini Selamatkan Pernikahan Anne Graham

160921140833

Anne Graham Lotz, putri penginjil senior Billy Graham berbagi tentang perjalanan pernikahannya bersama mendiang Danny Lotz. Dia mengisahkan bagaimana mereka menyelamatkan pernikahan mereka di saat-saat cinta di antara keduanya terasa sudah hilang.

Di usia 18 tahun, Anne Graham menikah dengan Danny, seorang anak pendeta dari gereja New York City dan berprofesi sebagai dokter gigi. Sebagai wanita, Anne sangat beruntung karena mendapatkan suami yang hidup taat kepada Tuhan. Sepuluh tahun pertama, pernikahan mereka begitu sangat bahagia. Kemudian situasi menjadi berubah saaat dirinya harus menggeluti pekerjaan pelayanan sekaligus menjadi ibu dari tiga anak. Dia kewalahan.

Di masa-masa krisis pernikahannya, Anne masih ingat apa yang dia ucapkan. “Tanpa saya sadari, kesibukan telah menghampiri saya, dan saya terbangun suatu pagi dengan menyadari bahwa saya sedang berada di tengah pernikahan yang sudah kehilangan cinta!” tulisnya dalam sebuah artikel yang dipublikasikan di Charisma News.

Tanpa disadari, Anne telah kehilangan cinta yang dia rasakan saat pertama kali menerima Danny sebagai pasangan hidupnya. Namun saat menyadari hal itu, dia mulai mencari Tuhan dan meminta pertolongan.

Sebagian orang Kristen bisa menyaksikan keajaiban yang terjadi di tengah krisis pernikahan saat mereka mengundang Tuhan ke dalam hubungan mereka. “Saya ingat saat saya bangun pagi-pagi benar, menekuk lutut dan menangis meminta Tuhan cara bagaimana saya memperbaiki hubungan saya dengan Danny.”

Lalu Tuhan menaruhkan 1 Yohanes 4 dalam hatinya. Saat itu dia tahu bahwa Allah sedang mengingatkan dia tentang tiga prinsip dasar dalam mencintai. “Cinta berasal dari Allah. Mereka yang mampu mencintai orang lain, termasuk pasangan mereka, adalah orang-orang berasal dari Allah. Mereka mampu mengasihi orang lain, bahkan ketika cinta tak lagi ada, adalah mereka yang tidak hanya berasal dari Allah tetapi juga mengenal Allah.”

Anne mengatakan bahwa Tuhan mengingatkan agar dirinya tidak berfokus pada hubungannya dengan Danny. Ttetapi berfokus pada Tuhan. “Yesus mungkin membuat perubahan bahkan ketika cinta sudah tidak lagi ada. Dia mengundang Anda untuk mencicipi dan menikmati ‘anggur baru’ sebagai ucapan terima kasih atas pengorbanan-Nya melalui Yesus!”

Semakin banyak Anne menghabiskan waktu bersama Tuhan, semakin Tuhan bertindak memenuhi hidupnya. Karena Allah itu kasih, kasih-Nya penuh atas Anne dan meluas kepada orang lain.

“Karena itu, sejak Tuhan mengasihi Danny, kasih untuk Danny akan memenuhi hidupku dan melimpah melalui Dia, melalui saya, kepada suami saya,” terangnya.

Krisis pernikahan yang pernah dialami Anne dalam pernikahannya terselesaikan saat dirinya kembali menyembah Tuhan. Dia percaya Tuhan mengijinkan masalah terjadi dalam pernikahannya supaya dia semakin bertumbuh dalam pengenalan akan kasih Tuhan.

Seperti diketahui, Danny Lotz meninggal dunia pada bulan Agustus 2015, setelah mereka menikah selama 49 tahun. Dia ditemukan tak sadarkan diri di kolam renang di North Karolina. Sayangnya, nyawanya tak tertolong setelah sempat dirawat intensif selama dua hari di rumah sakit.

Sumber : CP/CT