Rabu, 10 April 2019

 

DESAIN

“Maka Allah telah menyuruh aku mendahului kamu untuk menjamin kelanjutan keturunanmu di bumi ini …. Jadi bukanlah kamu yang menyuruh aku ke sini, tetapi Allah; Dialah yang telah menempatkan aku sebagai bapa bagi Firaun dan tuan atas seluruh istananya dan sebagai kuasa atas seluruh tanah Mesir”. (Kejadian 45:7-8)

Dalam membangun rumah, selain dana, ada hal penting lain yang tidak boleh dilupakan oleh seseorang yang ingin melakukannya. Membangun mulai dari sebidang tanah ataupun merenovasi diperlukan adanya sebuah desain yang jelas dengan ukuran, ruang dan tata letak yang tepat. Keindahan dan kemegahan sebuah bangunan dapat dilihat terlebih dahulu melalui desain yang dibuat. Namun pada saat proses pembangunan, desain tersebut harus menjadi acuan terhadap setiap proses yang dilakukan dan apabila terjadi kesulitan dalam mengikuti desain maka dapat dikonsultasikan kepada si pembuat desain agar dicari jalan keluar tanpa merubah desain.

Jika dalam proses pembangunan tidak memperhatikan tiap detil pada desain tersebut maka akibatnya bangunan itu tidaklah sama dengan desain yang dibuat. Mengapa demikian? Karena pada prosesnya desain diabaikan yang artinya si pembuat desain dilupakan.

Sahabat NK, bangunan saja membutuhkan desain jika ingin mewujudkannya dengan tepat dan indah, terlebih lagi manusia. Tuhan mendesain setiap detil kehidupan manusia untuk menjadi serupa dan segambar dengan-Nya. Melalui berbagai peristiwa menyenangkan maupun menyakitkan, Ia menjadikan manusia agar indah pada waktunya.

Keindahan hidup yang dirasakan Yusuf memerlukan proses yang panjang dan memilukan, ia diasingkan, diperbudak, difitnah, dilupakan. Namun, semuanya itu dijalani dengan ketaatan dan ketulusan yang tidak berubah, ia tetap berada dijalan-Nya, ia tidak lari dari proses-Nya. Hasilnya adalah keindahan dan kemuliaan yang dilimpahkan kepadanya.

Kini, sudah saatnya anda kembali pada jalan-Nya, kembali melihat desain-Nya melalui Firman-Nya. Nikmati setiap detil proses kehidupan yang dialami. Jika terasa sulit datang pada Tuhan Sang Desainer dan rasakan betapa semuanya direkakan untuk mendatangkan kebaikan di masa depan, bukan hanya untuk diri sendiri tetapi juga orang lain. [RIV]