Senin, 16 Maret 2015

WE ARE ONE

“Tetapi bertumbuhlah dalam kasih karunia dan dalam pengenalan akan Tuhan dan Juruselamat kita, Yesus Kristus” (2 Petrus 3:8)

Di gereja saya, ibadah pelajar (remaja), mempunyai moto seperti judul di atas, ‘We are one’. “Kami adalah satu”, memberi makna kepada orang lain, bahwa di ibadah itu semuanya adalah satu kesatuan. Bisa berarti bahwa kalau ada yang sakit, semua saling memperhatikan, mendoakan. Bila ada yang kesulitan dalam pelajaran, ada yang bisa membantu, dan sebagainya
Itulah makna dari suatu komunitas, saling berbagi, saling membantu. Tapi untuk membangun suatu komunitas, tidaklah mudah. Di ibadah tersebut awalnya sempat hanya diikuti 5 sampai 10 orang, tempat ibadahnya pun kadang hanya di bawah tangga dengan ruang yang kecil. Tapi karena ketekunan pembinanya pada waktu itu, maka bertumbuh menjadi 15-20. Saat ini, setelah 2 tahun berlalu, menjadi sekitar 100 orang. Mereka sangat bersemangat dengan pertumbuhan yang terjadi.

Mereka membangun komunitas itu melalui kesamaan hobby mereka, melalui dari membangun komunitas-komunitas kecil, mengadakan pertemuan dengan tema yang sedang trend di kalangan remaja dan sebagainya.

Petrus mengatakan, bertumbuhlah dalam kasih karunia dan dalam pengenalan akan Tuhan, itu berarti kita harus terus belajar. Belajar dari orang lain, belajar dari senior dan belajar pemahaman yang benar akan Tuhan. Itu semua bisa juga didapat melalui komunitas sel. Karena di komunitas sel lah kita bisa saling sharing, saling membangun, saling mengingatkan. Dalam ibadah, biasanya hanya komunitas satu arah, tapi di komsel kita bisa bertanya dan memperoleh pertumbuhan rohani melalui pemimpin komunitas sel dan rekan lain.

Sahabat NK, mari kita semua mengalami pertumbuhan dalam komunitas sel. Setelah itu, kita bisa membangun komunitas sel lagi, sehingga kalimat ‘we are one’ bukan hanya terdengar di satu komunitas saja, tetapi bisa menjadi satu kalimat dalam komunitas yang lebih besar, yaitu setiap orang percaya. [JA]

Tuhan, biarlah saya menemukan panggilan dan pertumbuhan kerohanian melalui komunitas-komunitas yang ada. Dan berikan ketekunan dan kesetiaan untuk dapat mengikuti setiap pertemuan sel ini, agar kami dapat saling membangun dan daling belajar. Amin